JAKARTANEWS.ID – SURABAYA: Setiap anak bangsa harus mengedepankan sikap saling membantu. Sikap ini perlu ditumbuhkan kembali sebagai bentuk penghayatan sila Kemanusian yang Adil dan Beradab.
Hal itu dikemukakan Anggota MPR RI Lucy Kurniasari dalam Sosialisasi Empat Pilar Berbangsa dan Bernegara di di Jemur Wonosari, Wonocolo, Surabaya, Rabu (4/12/2024).
Lebih lanjut, Lucy menyatakan, saling membantu dapat dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari.
“Ketika tetangga melaksanakan hajatan atau terkena musibah, kita tanpa diminta sebaiknya turut membantu tanpa melihat perbedaan agama, suku, golongan, atau status sosial ekonominya,” kata Lucy.
Anggota Komisi IX DPR RI ini menuturkan, kerja bakti untuk membersihkan desa secara rutin juga patut dilestarikan.
“Selain wujud dari gotong royong, kerja bakti juga bagian dari sikap saling membantu. Karena itu, kerja bakti dapat juga dilaksanakan untuk membersihkan rumah ibadah, kali, dan fasilitas umum lainnya,” ujar Lucy.
Dihadapan 150 peserta sosialisasi, Ning Suroboyo tahun 1986 ini menambahkan, saling menghormati hak orang lain juga bagian dari sila Kemanusian yang Adil dan Beradab.
“Kalau kita menghormati hak orang lain, berarti kita sudah memanusiakan orang lain. Sikap seperti ini merupakan bagian dari penghormatan atas hak asasi manusia,” tegas Lucy.
Menurut Lucy, kalau sikap saling membantu terus diterapkan, maka tidak akan ada pemungutan yang dilakukan para preman yang mengharuskan sopir angkot untuk membayar jika berhenti di wilayahnya.
Begitu juga, lanjut Lucy, pungutan keamanan untuk para pedagang pasar, mencuri hasil panen atau ternak orang lain, dan begal motor.
“Jadi, bangsa Indonesia memperlakukan sesama manusia secara manusiawi, secara adil, dan beradab. Hal itu tercermin pada pembukaan UUD 1945, yaitu bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan,” tegas Ketua DPC Partai Demokrat Kota Surabaya ini.
Untuk itu, Legislator asal Dapil Jatim 1 ini mengajak masyarakat Surabaya lebih meningkatkan sikap saling membantu sebagai wujud pengamalan sila kedua Pancasila.
“Kalau itu benar-benar dapat kita laksanakan, berarti warga Surabaya sudah menjunjung tinggi hak asasi manusia. Sungguh membanggakan bila nantinya Surabaya dapat menjadi contoh pelaksanaan hak asasi manusia yang baik di Indonesia,” pungkas Lucy Kurniasari. (Daniel)