Jatim Layak Waspada Ekstra, Ancaman Bencana Jelang Nataru di Depan Mata

SURABAYA- Anggota komisi D DPRD Jawa Timur Satib mendorong agar pemerintah meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman bencana hidrometeorologi yang terjadi di sejumlah daerah di Jawa Timur khususnya jelang Nataru (Natal dan tahun baru).

Menurut politisi Gerindra ini sekarang ini sejumlah daerah sudah menunjukkan adanya bencana sebagai dampak adanya cuaca ekstrem.

banner 728x90

“Banjir maupun longsor atau lainnya di beberapa titik di Jawa Timur ini perlu segera diantisipasi untuk meminimalisir adanya korban jiwa dan harta bagi masyarakat,” jelas pria asal Jember ini, Senin (16/12/2024).

Menurut pria penggemar olahraga sepak bola ini mengatakan setiap OPD dan BPBD se Jawa Timur harus terus siaga 24 jam untuk melakukan sejumlah antisipasi agar bencana tersebut bisa diminimalisir.

“Semua ada tupoksinya masing-masing sehingga kesiagaan perlu dimaksimalkan. Mitigasi daerah atau kawasan bencana layak dilakukan, “jelasnya.

Tak hanya bencana, kata dia, kesiapan pra sarana transportasi saat nataru juga perlu dimaksimalkan.

” Ini penting sekali untuk Dishub Jawa Timur, PT KAI maupun Bina Marga yang mengurusi kondisi jalan. Cek semua jalan kelayakannya dan rambu-rambunya supaya tidak ada laka lantas saat nataru,” jelasnya.

Cuaca ekstrem diprediksi bakal melanda sejumlah daerah di Jawa Timur. Terhitung sejak 15 hingga 22 Desember 2024 pekan depan. Hal ini berdasarkan imbauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Juanda.

Cuaca ekstrem ini dipicu oleh beberapa faktor diantaranya fenomena gelo.mbang atmosfer seperti Kelvin, Equatorial Rossby, dan Madden-Julian Oscillation (MJO). Aktifnya Monsun Asia dan suhu muka laut yang hangat. Selain itu, dampak tidak langsung dari bibit siklon tropis 93S yang berada di Samudra Hindia Barat Australia.(yudhie)

Tinggalkan Balasan