BPJS Ketenagakerjaan Kelapa Gading Sosialisasikan Perpanjangan Usia Pensiun 59 Tahun

JAKARTANEWS.ID – JAKARTA : BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Kelapa Gading menggelar kegiatan sosialisasi ”Jamsostek Day” secara daring tentang pelaksanaan program terbaru Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek). Salah satu poin penting dalam kegiatan tersebut yaitu menginformasikan perpanjangan usia pensiun di Indonesia.

Kepala Kantor Cabang (Kakacab) BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Kelapa Gading Ivan Sahat H Pandjaitan, mengatakan mulai 1 Januari 2025 usia pensiun dari 58 tahun resmi naik menjadi 59 tahun. Hal tersebut sesuai implementasi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 45 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Pensiun.

banner 728x90

Dalam peraturan tersebut usia pensiun akan bertambah satu tahun setiap tiga tahun hingga mencapai 65 tahun.

”Sosialisasi ini sangat penting karena sangat berkaitan dengan sistem pada Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang di dalamnya ada program Jaminan Pensiun (JP),” ungkap Ivan.

Menurut Ivan, program JP yang dikelola BPJS Ketenagakerjaan bertujuan memberi kesejahteraan pekerja setelah memasuki usia pensiun. Program ini menjamin penghasilan layak bagi pekerja sekaligus memberikan manfaat kepada ahli waris mereka.

Pada 2025, pekerja yang mencapai usia 59 tahun akan memasuki masa pensiun dan berhak menerima manfaat JP. Sedangkan pekerja yang berusia 58 tahun pada tahun tersebut akan pensiun pada 2026 setelah mencapai usia 59 tahun.

”Dengan peningkatan usia pensiun menjadi 59 tahun, peserta memiliki kesempatan lebih besar untuk memaksimalkan manfaat program Jaminan Pensiun,” kata Ivan.

Menurut Ivan, dalam skala yang lebih luas kebijakan pemerintah ini akan mendukung keberlanjutan tenaga kerja berpengalaman. Hal ini berdampak pada stabilitas ekonomi nasional dalam menghadapi dinamika sosial dan ekonomi yang terus berkembang.
Sementara itu dalam pertemuan daring tersebut juga disosialisasikan manfaat prosedur klaim program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), aplikasi JMO, dan Manfaat Layanan Tambahan (MLT) Perumahan. Ivan mengatakan peserta sangat antusias menyimak dan berinteraksi dalam sosialisasi tersebut.

”Kami menerima saran dari peserta yang meminta agar pelaksanaan kegiatan Jamsostek Day lebih intens lagi untuk memberikan informasi perkembangan terbaru program BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Ivan. (Dani)

Tinggalkan Balasan