Kecewa RPTRA Tidak Terawat, Wali Kota Jakpus Minta Lurah Proaktif

JAKARTA – Wali Kota Jakarta Pusat Arifin mengungkapkan kekecewaannya terhadap laporan tentang banyak Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di wilayahnya tidak terawat.

Arifin menyayangkan, dan mempertanyakan hal tersebut. Pasalnya dia mencatat sejak dirinya dilantik tahun 2015 sebagai Wakil Wali Kota Jakpus sudah dirasakan kurangnya perhatian terhadap RPTRA.

banner 728x90

“Kemudian dua tahun saya dilantik Gubernur Ahok sebagai Kadis Perumahan ada sebanyak 223 RPTRA yang sudah dibangun. Saya sedih melihat RPTRA tidak terawatt,” ujar Arifin di acara silaturahmi dengan Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta Lembaga Organisasi Kemasyarakatan di GOR Tanah Abang, Jalan Mutiara, Karet Tengsin, Tanah Abang pada, Rabu (5/2/2025).

Arifin menanyakan, dulu dirawat bagus kenapa sekarang tidak terawat, lampu, air, ac rusak. Lantainya dulu bersih sekarang toilet pada kusam dan kotor.

Kemudian, Arifin langsung memerintahkan para lurah untuk meninjau Sarana dan Prasarana (Sarpras) PTRA yang ada di wilayahnya kerjanya.

“Saya perintahkan para Lurah untuk menyambangi RPTRA di tempat masing-masing. Cek sarana prasarana, penerangan, dan tempat permainan anak diinvertarisir. Masa lampu mati saja harus nunggu anggaran, itu keterlaluan namanya. Laporkan ke saya,” tegas Arifin.

Arifin menuturkan, RPTRA adalah satu-satunya tempat yang termasuk digemari dan digandrungi warga masyarakat. Semestinya RPTRA terawat karena ada enam orang pengelola yang bertugas merawat RPTRA.

Terkait RPTRA, Arifin menuturkan, harus segera dibenahi dan dibahas secara bersama oleh Bappeda dan Dinas PPAPP. “Kita harus bersinergi supaya RPTRA betul-betul menjadi tempat yang nyaman dimanfaatkan dan digunakan oleh warga masyarakat,” tandasnya.

Melalui forum silaturahmi ini Arifin mengatakan akan turun ke tingkat kecamatan ke kelurahan, dan lanjut ke tingkat RT/RW, agar warga masyarakat dengan Pemerintah tidak ada sekat dan batas sehingga berbagai persoalan bisa teratasi. (Ralian)

Tinggalkan Balasan