JAKARTANEWS.ID – PEKANBARU: Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal didampingi Ketua Bhayangkari Daerah Riau Ny Nidya M Iqbal, menghadiri langsung panen raya jagung serentak tahap I dalam rangka Program Ketahanan Pangan di lahan Batalyon A Sat Brimob Polda Riau yang berlokasi di Desa Kualu Nenas, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Rabu 26 Februari 2025.
Saat panen raya tahap I dilaksanakan, tampak senyum sumrigah diwajah Kapolda Riau dengan hasil capaian panen jagung yang maksimal. Kegiatan ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan yang dilaksanakan secara serentak di 12 Polres jajaran yang tersebar di Provinsi Riau.
Panen perdana ini juga dihadiri oleh
Pj Sekda PROV Riau Taufik OH, Karo SDM Kombes Pol Deni, Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Anom Karbianto, Ka SPN Polda Riau Kombes Pol Indra Duaman dan lainnya. Selain itu, jajaran Forkopimda Kabupaten Kampar juga turut serta dalam kegiatan panen tersebut.
Kapolda Riau menyampaikan bahwa panen jagung tahap pertama ini mencakup lahan seluas 39,16 hektar dari 41,41 hektare yang tersebar di 12 Polres jajaran dengan estimasi hasil panen sekitar 156,64 ton jagung.
“Program ini merupakan langkah konkret dalam mendukung ketahanan pangan di Provinsi Riau. Adapun bibit yang digunakan adalah bibit jagung manis Bonanza telah disebar,” ujar Irjen Iqbal.
Lebih lanjut, Irjen Iqbal menyampaikan apresiasi kepada para petani yang tergabung dalam kelompok tani dan lainnya beserta jajaran, serta pihak-pihak terkait lainnya atas pelaksanaan panen jagung serentak ini.
Irjen Iqbal berharap program inovasi ini dapat dievaluasi dan diperluas secara bertahap sehingga dapat meningkatkan hasil panen yang lebih besar.
Dengan peningkatan produksi, manfaat dari program ini juga diharapkan dapat dirasakan lebih luas, termasuk dalam mendukung gizi anak-anak di daerah tersebut.
Kapolda Riau juga menekankan pentingnya sinergitas dengan Forkopimda setempat dan berbagai pihak terkait agar target pengelolaan lahan ketahanan pangan di Provinsi Riau dapat tercapai.
Dengan kerja sama yang baik, diharapkan produksi jagung di daerah ini dapat meningkat secara signifikan dan berkontribusi pada ketahanan pangan nasional.
Kegiatan ini juga merupakan bentuk komitmen Polri dalam mendukung program ketahanan pangan nasional dan program prioritas presiden.
Pipil jagung dari hasil panen raya di lahan ketahanan pangan yang berlokasi di lahan Batalyon A Sat Brimob Polda Riau ini kemudian ditampung oleh PT Widya Jaya Group dengan harga Rp5.000 perkilogram. (Amin)