JAKARTANEWS.ID-SERANG : Di hari ke-3 bulan suci Ramadhan 2025, Satuan Tugas Pangan Bareskrim Polri dan Satuan Tugas Pangan Polda Banten bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Banten menggelar inspeksi di Pasar Rau Kota Serang, Senin (3/3)2025) siang.
Penyidik Madya Bareskrim Polri Kombes Pol Yolanda Evelyn Sebayang, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kolaborasi Pemerintah dan Polri sebagai bentuk sinergi antara pemerintah dan Polri bertujuan menjaga kondisi pasar tetap kondusif, harga stabil, serta distribusi pangan aman.
Kombes Yolanda menuturkan bahwa Bareskrim Polri melakukan pengecekan harga bahan pokok yang beredar di masyarakat, baik di tingkat konsumen maupun di pasar. “Hari ini kita mengecek harga yang beredar di masyarakat langsung ke konsumen. Selain itu mengecek harga di pasar dan membandingkannya dengan harga di agen,” ujar mantan Wakapolres Metro Tangerang Kota.
Ia mengungkapkan, dari hasil pengecekan ditemukan bahwa harga beras dan minyak masih ada yang sesuai dengan ketentuan, yaitu Rp15.700 per kilogram. Namun, ada juga yang dijual di atas harga maksimum barangnya.
Yolanda menambahkan bahwa banyak agen yang belum menerima distribusi barang secara merata, sehingga harga di tingkat agen menjadi lebih tinggi. “Dari pengecekan kami, ternyata banyak agen yang belum mendapatkan distribusi barang secara maksimal, sehingga harga di tingkat agen menjadi lebih mahal,” jelas Yolanda.
Sementara itu, Kasubdit Indag Polda Banten, memastikan bahwa sidak pasar akan terus dilakukan guna menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok dan penting (bapokting).
Kegiatan dipimpin Penyidik Madya Bareskrim Polri Kombes Pol Yolanda Evelyn Sebayang ini, juga dihadiri Kepala Disperindag Provinsi Banten, Babar Suharso, Serta Kasubdit Indagsi Polda Banten, AKBP Dony Satria Wicaksono. (Warto)
