JAKARTANEWS.ID – JAKARTA: Dalam upaya mengatasi pengangguran, Pemprov DKJ secara bergiliran menggelar job fair di seluruh wilayah Jakarta. Adapun pameran lowongan pekerjaan kali ini dilaksanakan di wilayah Jakarta Utara yang bertempat di Pluit Junction Mall, Penjaringan, selama dua hari yakni Rabu dan Kamis.
Kepala Dinas Nakertransgi Jakarta, Hari Nugroho mengatakan kegiatan job fair ini membuka 1.500 lowongan kerja yang terdiri dari berbagai sektor usaha dan industri. “Pemerintah memfasilitasi kegiatan ini untuk mempertemukan pencari kerja dengan perusahaan selaku pemberi kerja,” kata Hari usaha menghadiri job fair tersebut, Kamis (6/3).
Sesuai arahan Gubernur dan Pak Wakil Gubernur Jakarta, kata Hari, pelaksanaan job fair akan terus diadakan setiap bulan di seluruh wilayah Jakarta.
“Adapun untuk bulan ini diadakan di Jakarta Utara, Jakarta Pusat, dan Jakarta Barat. Alhamdulillah, di setiap kegiatan selalu dibanjiri pengunjung yang notabene selaku pencari kerja,” ujar Hari.
Ia menyampaikan apresiasi kepada perusahaan-perusahan yang sudah berkontribusi dalam pelaksanaan job fair tersebut dengan membuka lowongan kerja.
“Silakan para pelamar kerja untuk menyesuaikan jenis pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan, minat, dan bakatnya agar lebih mudah diterima bekerja,” terangnya.
Menurutnya, masalah ketenagakerjaan yang dihadapi Pemprov DKI Jakarta saat ini masih cukup tinggi, dengan tingkat pengangguran terbuka sebesar 6,03 persen atau mencapai 327.590 jiwa.
“Kami terus berusaha meningkatkan serapan tenaga kerja. Selain menggelar job fair, juga diadakan pelatihan-pelatihan kerja maupun berwirausaha,” ungkapnya.
Kepala Suku Dinas Nakertransgi Jakarta Utara, Noviar Dinaryanti menambahkan job fair kali ini merupakan gelombang pertama dilaksanakan pada tahun 2025.
“Targetnya dikunjungi 2.500 pencari kerja dalam dua hari pelaksanaan,” bebernya. Bursa kerja ini melibatkan 38 perusahaan, kemudian dimeriahkan dua booth dari BP2MI dan PPKD Jakarta Utara, serta sejumlah usaha kecil dan menengah (UKM) binaan.
“Ada 1.500 lowongan kerja, termasuk untuk penyandang disabilitas,” ucapnya.
Sementara itu, salah seorang pencari kerja, Ramos Boris (26) mengaku bursa kerja tersebut sangat membantu dirinya yang sedang membutuhkan pekerjaan.
“Saya sudah melamar lewat online bursa kerja ini, semoga bisa diterima. Bursa kerja ini sangat membantu, perlu sering diadakan,” tandas warga Pluit, Jakarta Utara. (Joko)
