JAKARTANEWS.ID – YOGYAKARTA: Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Irjen Suwondo Nainggolan merasa terpanggil melihat kondisi Nico Dwi Saputra (16) yang jadi anak yatim. Ayahnya bernama Karni meninggal dunia akibat tertimbun tanah longsor di Blembem, Candirejo, Semin, Gunungkidul, Yogyakarta.
Kapolda Irjen Suwondo berjanji memberikan beasiswa pendidikan kepada Niko Dwi Saputra. Nico harus diselamatkan, jangan sampai putus sekolah setelah ditinggal ayahnya.
Kapolda DIY Irjen Suwondo secara spontanitas melontarkan setelah mendengarkan penjelasan dari pihak Kalurahan Desa Candirejo, Semin, Gunungkidul, pada Rabu (23/11/2022).
“Jadi anak asuh saya, permasalahan biaya sekolah di SMK-nya nanti diselesaikan hingga sampai tamat. Sekarang Ananda ini tinggal belajar saja yang baik,” kata Kapolda DIY Suwondo Nainggolan.
Untuk diketahui, Niko bersama kakak perempuannya yang bernama Ika tinggal bersama Karni (55) dan neneknya yang bernama Kasoijoyo (90). Saat terdengar gemuruh longsoran tanah, sang ibu sempat menyelamatkan kedua anaknya Niko dan Ika, namun kembali ke dalam rumah karena neneknya masih di dalam rumah.
Nahas belum sempat menyelamatkan, keduanya tertimbun tanah dan material bangunan dalam bencana tanah longsor yang terjadi, pada Sabtu (19/11/2022) dini hari. Bersyukur di hari ke empat pencarian kedua korban, akhirnya ditemukan. (Amin)