Mantan Dirut JSMR Desy Arryani Kembali Dicecar Skandal Tol Japek II, Indikasi Keterlibatan Menguat ?

Belum Ada yang Dicegah ke Luar Negeri

JAKARTANEWS.ID -JAKARTA: Penyidikan Skandal Tol Japek (Jakarta-Cikampek) II alias MBZ makin mengerucut, Mantan Dirut PT. Jasa Marga (JSMR) Desy Arryani kembali dicecar oleh Kejaksaan Agung.

Pemeriksaan pertama terhadap Desy Arryani (DA) dilakukan pada Senin (17/6). Dia turut hadir pada peresmian Tol Japek II oleh Presiden, Kamis (11/12/2019).

Meski demikian, sampai usai diperiksa belum seorang pun dicegah bepergian ke luar negeri kendati penyidikan sudah memasuki bulan keenam.
Entah penyebabnya.

Pastinya, penyidikan perkara ini sangat kontras dengan BTS 4G yang dalam dua bulan sudah mencegah 25 orang ke luar negeri.

Kapuspenkum Dr. Ketut Sumedana enggan mengomentari lebih jauh seputar diperiksanya kembali DA dalam perkara yang menarik perhatian Istana dan Menteri BUMN tersebut.

Dalam keterangannya, Ketut hanya mengatakan pemeriksaan DA masih dalam rangkaian penyidikan perkara Tol Japek II.

“Semua dimaksudkan guna membuat terang tindak pidana (guna menemukan tersangka, Red), ” katanya diplomatis, Rabu (9/8) malam.

Sampai usai pemeriksaan, belum diketahui peran dan keterkaitan DA dalam Mega Proyek berbiaya Rp13, 5 triliun tersebut.

Namun, dari aneka sumber patut diduga ada praktik penggelembungan biaya dan dugaan pengaturan tender ?

Hanya saja, siapa saja yang bermain dan perusahaan siapa saja yang dilaksakan masuk dalam proyek tersebut masih sayup-sayup terdengar ?

“Kita berharap, Kejagung segera mengungkap perkara secara terang benderang agar berbagai tudingan miring soal pengerjaan proyek dapat diketahui, ” komentari Pegiat Anti Korupsi Iqbal D. Hutapea, Kamis (10/8/).

Secara terpisah, ikut diperiksa HL sebagai Sub Tim Keselamatan dan Manajemen Lalu Lintas pada Kementerian Perhubungan (Kemhub).

JASA MARGA

Dengan diperiksanya DA, maka nyaris semua Direksi JSMR telah diperiksa, mulai Direktur Operasional Periode 2016 – 2020 Subakti Syukur, Senin (24/7).

Pekan sebelumnya, Selasa (18/7) Eks. Direktur Pengembangan Usaha Arsal Ismail.

Lalu, Direktur Utama (saat itu) telah diperiksa, mulai Desy Arryani selaku Dirut JSMR pada Senin (17/7).

Kemudian, Donny Arsal sebagai Direktur Keuangan dan manajemen risiko PT Jasa Marga Tbk (JSMR) terhitung sejak 2017 yang juga Komisaris Utama PT. Jasamarga Bali Tol sejak tahun 2020.

Selain itu, Vera Kirana selaku Mantan Dirut PT. Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) dan Dirut PT. JJC Djoko Dwijono pada Selasa (6/6).

Pihak terkait diantaranya, Dirut PT. Virama Karya (Konsultan) Jusarwanto bahkan telah diperiksa dua kali pada Selasa (30/5) dan Selasa (4/4).

“Dengan diperiksanya hampir semua Direksi JSMR secara kasat indikasikan ada dugaan keterkaitan, ” tukas Iqbal.

“Apakah, kemudian indikasi diikuti bukti keterlibatan hanya penyidik yang tahu, ” pungkasnya. (ahi).

Tinggalkan Balasan