Deprecated: Creation of dynamic property WpBerita_Breadcrumbs::$settings is deprecated in /home2/jakartane/public_html/wp-content/themes/wpberita/inc/class-wpberita-breadcrumbs.php on line 26

Jumat Curhat di Masjid An-Nur, Pesan Kapolres Metro Tangerang Kota  Awasi Penggunaan Medsos Anak

JAKARTANEWS.ID- TANGERANG : Kapolres Metro Tangerang Kota Polda Metro Jaya,  Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, dalam kegiatan Jumat Curhat, berpesan kepada jamaah Masjid An-Nur di Kelurahan Noroktog, Kecamatan Pinang, agar setiap saat mengawasi penggunaan medsos anak.

Kapolres mengatakan pentingnya pengawasan orang tua kepada anaknya yang sudah remaja harus setiap saat. “Lakukan pengawasan medsos di handphone (HP)  anak, mereka melakukan tawuran live Instragram, Silahkan di cek HP anak kita,” kata Zain, Jumat (11/8/2023).

Menurut kapolres, kalau tidak ada pengawasan nanti ada penyesalan setelah mengetahui anaknya sudah di kantor polisi atau di rumah sakit karena telah  terlibat tawuran. Bisa anak tersebut sebagai pelaku atau menjadi korban tawuran,

Pada Jumat Curhat, kapolres yang rutin mengajak pejabat utama Polres Metro Tangerang Kota, juga
menjelaskan tentang potensi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang dapat terjadi dimana saja, dan kapan saja. termasuk di masjid- masjid.

Di Masjid An-Nur sudah memasang CCTV belum terutama di area parikir, tanya kapolres, kalau belum dipasang untuk pengamanan. “Kejahatan terjadi bukan hanya karena niat dari pelaku, tapi juga karena adanya kesempatan,” ujarnya.

Zain mengatakan, kegiatan Jumat keliling sekaligus Jumat Curhat ini merupakan program Polda Metro Jaya. Pada kesempatan Jumat Curhat itu, kepolisian hadir untuk mendengar, mencatat dan membantu masyarakat menyelesaikan permasalahan yang terjadi di lingkungan.

“Kita (Polisi) harus bekerja sama dan sama-sama bekerja dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah,” tuturnya lagi.

Di akhir menyampaikan pesan kamtibmas, kapolres mengimbau kepada masyarakat agar menjaga persatuan dan kesatuan. Termasuk jangan sampai rumah ibadah dijadikan sebagai tempat berkampanye  oleh calon atau partai tertentu.

“Peran serta seluruh lapisan masyarakat kami harapkan. Baik itu tokoh agama, tokoh masyarakat, ormas kita perlukan dalam menjaga kamtibmas, agar selalu kondusif,” jelasnya dengan nenambahkan di setiap lingkungan apabila terjadi sesuatu berpotensi perpecahan laporkan sekecil apapun pada Bhabinkamtibmas dan Polisi RW setempat. (Warto).

Exit mobile version