JAKARTANEWS.ID – SURABAYA: Kabar gembira bagi kader dan pendukung partai Gerindra di Jawa Timur. Pasalnya partai berlambang kepala burung garuda tersebut mendapat suntikan dukungan untuk Prabowo di pilpres. Suntikan dukungan segar tersebut didapat setelah partai Golkar dan PAN secara resmi deklarasi dukungan ke Prabowo di Pilpres 2024 mendatang.
Ketua Fraksi Gerindra DPRD Jawa Timur Mohammad Fawait mengatakan bergabungnya dua parpol besar tersebut bagi partainya sebuah vitamin baru dan tenaga luar biasa bagi kemenangan Prabowo di Pilpres 2024 mendatang.
“Partai besar dikoalisi presiden Jokowi hari ini satu per satu sudah menyatakan dukungan untuk pak Prabowo. Tentunya hal tersebut menguatkan semangat kader dibawah bahwa wis wayahe pak Prabowo meneruskan perjuangan presiden Jokowi,” ujar pria yang juga bendahara Gerindra Jawa Timur, Minggu (13/8/2023).
Pria yang akrab dipanggil gus Fawait ini mengatakan dengan bergabungnya koalisi presiden Jokowi dan pengusung pemerintah, akan menambah rasa percaya pada masyarakat bahwa Prabowo Subianto adalah sosok yang tepat dipercaya melanjutkan kepemimpinan presiden Jokowi selama 10 tahun pemerintah “Pondasi pembangunan yang dicanangkan presiden Jokowi ini menjadi salah satu pondasi utama yang akan diteruskan pak Prabowo jika terpilih di Pilpres,” jelas pria asal Jember ini.
Jika melihat survei, sambung Presiden Laskar Sholawat Nusantara (LSN) ini, kepuasan masyarakat terhadap kepemimpinan presiden Jokowi ada dikisaran 80 persen.
“Artinya masyarakat puas atas kinerja presiden Jokowi selama 10 tahun.Tentunya masyarakat puas maka kebijakan ini sudah selayaknya diteruskan oleh pak Prabowo. Insya allah pak Jokowi akan merestui pak Prabowo untuk melanjutkan kepemimpinannya,” jelasnya.
Gus Fawait menambahkan dirinya yakin nantinya setelah Golkar, PAN, PKB dan PBBB bergabung, akan bertambah parpol dari pendukung pemerintah dan pendukung presiden Jokowi akan merapat mendukung Prabowo Subianto di pilpres.
“Bagi kami yang dibawah ini adalah tambahan semangat, spirit untuk berjuang bersama memenangkan Prabowo Subianto di Pilpres 2024 dan kita sambut Indonesia menjadi negara maju dibawah kepemimpinan pak Prabowo,” tandasnya.
Ketum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas) menegaskan keputusan mendukung Prabowo Subianto sebagai Capres 2024 tidak ada intervensi presiden.
“Jadi ini keputusan bersama, bareng-bareng. Sekali lagi tidak ada arahan dari Presiden Jokowi,” pungkas pria yang juga saat ini menjabat mendag ini.
Sedangkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto turut mengungkap alasan partainya memilih Prabowo.
“Kenapa Golkar menjatuhkan pilihan ke Prabowo? Tidak lain tidak bukan karena Letnan Jenderal Prabowo lahir dari rahim Partai Golkar. Oleh karena itu, beliau mengikuti berbagai kegiatan di Golkar dan kekaryaannya tidak diragukan lagi. Ini egaliter, searah, setujuan dengan Golkar, Pak Prabowo,” kata Airlangga dalam pidato deklarasinya, Minggu (13/8) di Munasprok, Jakarta. (Die)