Jamiluddin Ritonga: Cak Imin, Erick, dan Airlangga Berpeluang Dampingi Prabowo

JAKARTANEWS.ID – JAKARTA: Prabowo Subianto mendapat variasi pilihan cawapres pasca bergabungnya Golkar dan PAN ke KKIR.

Sebelumnya, Prabowo hanya punya pilihan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) untuk menjadi cawapres. Saat ini, Airlangga Hartarto dan Erick Thohir bisa juga menjadi pilihan Prabowo.

Demikian dikatakan Pakar Komunikasi Politik Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga kepada para awak media, Selasa (15/8/2023).

Kalau dilihat dari elektabilitasnya, lanjut Jamiluddin, Erick tentu yang paling layak menjadi cawapres Prabowo, sebab elektabilitas Erick selalu unggul dibandingkan Airlangga dan Cak Imin.

Namun, tutur Jamiluddin, dilihat dari kompetensi di bidang ekonomi, Airlangga dan Erick tampaknya layak dipilih. “Dua sosok ini sudah teruji selama menjadi menteri dalam menangani ekonomi,” ujar Dosen Metodologi Penelitian Komunikasi Universitas Esa Unggul, Jakarta ini.

Menurut Jamiluddin, Cak Imin tentu tak punya kompetensi di bidang ekonomi. “Karena itu, Cak Imin kalah bersaing dengan Airlangga dan Erick,” kata Jamiluddin.

Hanya saja, ungkap Jamiluddin, Cak Imin relatif punya pengaruh di Jawa Tengah dan Jawa Timur, khususnya pada warga Nahdliyin. “Hal itu tentunya berpeluang besar mendongkrak elektabilitas Prabowo. Sebab, elektabilitas Prabowo di dua provinsi itu relatif rendah,” terang Dekan Fikom IISIP, Jakarta 1996-1999 ini.

Jamiluddin pun meyakini, Cak Imin, Erick, dan Airlangga tampaknya masih punya peluang yang sama untuk menjadi cawapresnya Prabowo. “Mana yang akan dipilih tergantung potensi masing-masing sosok untuk menutupi kekurangan Prabowo di daerah yang dinilai strategis, khususnya Jawa Tengah dan Jawa Timur,” tutup Jamiluddin Ritonga. (Daniel)

Tinggalkan Balasan