JAKARTANEWS.ID – JAKARTA: Dalam upaya mengurangi tingkat kecelakaan lalulintas, Dinas Bina Marga DKI Jakarta akan membangun Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di empat lokasi tahun ini. Keempat jembatan tersebut didesain sedemikian rupa sehingga tampak artistik dan modern serta dilengkapi lift untuk memudahkan pejalan kaki lansia maupun disabilitas.
Pembangunan JPO dilakukan menindaklanjuti hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) yang merupakan usulan masyarakat. Keempat JPO yang akan dibangun tersebut masing-masing berlokasi di Jalan Mas Mansyur (Tanah Abang), Jalan Sunter Barat (Tanjung Priok), dekat Pusat Grosir Cililitan (PGC), dan JPO Dukuh di Jalan Raya Pondok Gede.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo membenarkan bahwa pihaknya akan membangun empat JPO pada tahun anggaran 2024. “Di lokasi-lokasi tersebut perlu dibangun karena termasuk alat kelengkapan jalan untuk mengurangi tingkat kecelakaaan. Pembangunan JPO tersebut berdasarkan permintaan masyarakat melalui Musrenbang,” kata Heru Suwondo di Jakarta, Jumat (19/1). Keempat JPO akan dibangun dengan nuansa modern dan semenarik mungkin, serta mengusung kearifan lokal.
Dikatakan Heru, JPO yang akan dibangun memiliki lebar sekitar tiga meter dan dipastikan ramah penyandang disabilitas, lansia dan ibu hamil karena akan dilengkapi lift di kedua sisi jembatan. “Bentuknya artistik, masing-masing JPO tidak sama. Bukan hanya sekadar fungsi tapi secara keindahan enak dipandang. Bakal indah juga untuk foto-foto bagi pejalan kaki dan bisa mengakomodasi penyandang disabilitas, tata pencahayaan juga ada dan beberapa pakai lift,” ungkap Heru.
Heru menambahkan, desain JPO sudah selesai sejak 2023 lalu dan saat ini sedang memasuki perencanaan konstruksi. “Pembangunan fisik mungkin di bulan April atau Mei 2024. Mohon dukungan dari masyarakat agar pembangunan bisa berjalan lancar,” pungkas Heru. (Joko)