Deprecated: Creation of dynamic property WpBerita_Breadcrumbs::$settings is deprecated in /home2/jakartane/public_html/wp-content/themes/wpberita/inc/class-wpberita-breadcrumbs.php on line 26

Antisipasi Penumpang Bus Membludak, Dishub DKI Jakarta Siapkan Tambahan 3 Terminal Bus Bantuan

JAKARTANEWS.ID – JAKARTA: Dalam upaya antisipasi membludaknya calon penumpang bus pada arus mudik Lebaran, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta telah menyiapkan tambahan tiga terminal bantuan. Adapun ketiganya masing-masing berlokasi di Terminal Muara Angke – Jakarta Utara, Terminal Lebak Bulus -Jakarta Selatan, dan Terminal Grogol – Jakarta Barat.

Adapun terminal utama yang tersebar di empat lokasi masing-masing Terminal Bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) yakni di Kampung Rambutan, Kalideres, Tanjung Priok, dan Terminal Terpadu Pulogebang tetap beroperasi seperti biasa. “Terminal bantuan menjadi penyangga terminal utama. Tujuannya, mengurai penumpukan penumpang maupun bus-bus AKAP di terminal utama, sehingga tidak menimbulkan kemacetan atau kesemrawutan di satu lokasi,” kata Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo di Jakarta, Senin (1/4).

Bus-bus yang harusnya melalui terminal Kalideres tapi karena di sana penuh, maka bus dialihkan ke terminal bantuan terdekat. “Jika bus tetap memaksa masuk ke Terminal Kalideres, maka akan terjadi antrean sampai di luar area terminal sehingga mengakibatkan kemacetan di sepanjang ruas Jalan Daan Mogot. Maka kami sediakan terminal bantuan sehingga penumpang yang mudik bisa pulang ke kampung halaman dengan nyaman karena tidak terjebak kemacetan lantaran menumpuknya bus di satu titik,” ujar Syafrin. Jadi totalnya ada tujuh terminal dengan rincian empat terminal utama dan tiga terminal bantuan.
Ia menyampaikan, pihaknya telah menyiapkan sarana dan prasarana serta fasilitas pendukung di terminal utama maupun bantuan di antaranya petugas penguji yang melaksanakan ramp check atau pemeriksaan inspeksi keselamatan setiap bus yang akan diberangkatkan. “Adapun Dinas Kesehatan DKI Jakarta membantu menyiagakan petugas kesehatan untuk melakukan pemeriksaan serta tes bebas narkoba dan minuman keras ataubberalkohol bagi awak bus,” jelas Syafrin. Diharapkan pada saat bus akan diberangkatkan semua dalam kondisi siap, bus laik jalan, persyaratan administrasi terpenuhi, sumber daya manusia yang mengemudikan juga memenuhi syarat kesehatan.

Syafrin menambahkan Dishub DKI Jakarta telah menyiapkan 2.250 bus AKAP dari 152 PO yang ada di Jakarta untuk melayani pemudik di masa angkutan Lebaran tahun ini. Selain itu, sebanyak 150 bus cadangan juga disiagakan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang. “Bus cadangan akan didatangkan untuk memberangkatkan para penumpang yang tidak terangkut oleh bus regular. Harapannya nanti tidak ada penumpang yang terlantar di terminal melebihi waktu 12 jam,” tandas Syafrin. (Joko)

Tinggalkan Balasan