SURABAYA: Peristiwa kecelakaan bus pariwisata di Batu yang menewaskan 4 orang mengundang keprihatinan banyak kalangan. Peristiwa tersebut bisa dikata kelalaian dalam pemeriksaan kendaraan bus yang menjadi penyebab kecelakaan tersebut terjadi.
Anggota komisi D DPRD Prov Jawa Timur, Harisandi Savari mengatakan peristiwa tersebut merupakan lemahnya Dinas Perhubungan Prov Jawa Timur dalam melakukan pemeriksaan bus pariwisata untuk memastikan kelayakan dan keamanan bus, sehingga penumpang dapat merasa aman saat bepergian.
“Dishub wajib itu untuk memastikan bus pariwisata layak jalan atau berizin. Memastikan bus pariwisata memenuhi sistem manajemen keamanan (SMK) merupakan tugas dishub. Ini sudah kali ke dua terjadi kasus serupa,” katanya, Kamis (9/1/2025).
Politisi PKS ini menambahkan, Dishub harus mulai melakukan pengecekan secara rutin. Pemeriksaan tidak selalu soal adaministrasi tetapi juga teknis. “Jangan hanya soal kartu uji kir. Tapi soal teknis seperti kondisi badan kendaraan bus, penerangan lampu, wiper, ban dan lain sebagiannya ini saya rasa menjadi tugas dishub,” tambah ketua Kadin Pamekasan ini.
Menurutnya,insiden ini menjadi peringatan serius bagi pengelola armada transportasi untuk selalu memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum digunakan, terutama untuk perjalanan panjang.” Masyarakat juga diimbau untuk berhati-hati saat melintasi daerah rawan kecelakaan, terutama di wilayah dengan kontur jalan menurun seperti Kota Batu,”tandasnya.
Sebuah kecelakaan tragis melibatkan bus pariwisata terjadi di Kota Batu pada Rabu (8/1/2025) malam sekitar pukul 18.00 WIB. Bus pariwisata yang mengangkut rombongan siswa SMK berwarna putih dengan garis merah, bertuliskan “Sakhindra Trans,” mengalami rem blong dan menabrak sejumlah kendaraan serta orang di sekitar persimpangan Jalan Imam Bonjol. Kecelakaan ini menewaskan 4 korban jiwa dan menyebabkan sejumlah lainnya luka-luka.
Dalam video amatir terlihat diduga beberapa korban terkapar mengalami luka-luka di jalan raya. Di belakang bus tersebut terdapat tulisan Kunjungan Industri SMK TI Bali Global Badung tujuan Semarang-Yogyakarta-Malang 5-9 Januari 2025. Diduga kuat bus tersebut merupakan rombongan pelajar dari Bali yang sedang melakukan kunjungan di Jawa Timur.(yudhie)