JAKARTANEWS.ID – BARCELONA: Pemain Barcelona, Ronald Araujo hendak meninggalkan klub menjadi atensi global. Menurut laporan Mundo Deportivo, Ronald Araujo sedang mempertimbangkan masa depannya di Barcelona karena meningkatnya persaingan di lini pertahanan klub.
Kehadiran Inigo Martinez dan Pau Cubarsi, ditambah kemungkinan kedatangan Jonathan Tah, membuat posisi bek berusia 25 tahun ini di skuad utama tidak lagi aman.
Setelah mengawali musim dengan cedera, Araujo kini menghadapi tantangan besar untuk kembali ke tim utama Barcelona. Penampilan solid Inigo Martinez dan berkembangnya talenta muda Pau Cubarsi telah membuat bek asal Uruguay ini merasa tersisih.
Situasi makin rumit dengan kabar bahwa Barcelona sedang mempertimbangkan untuk merekrut Jonathan Tah, bek tengah Bayer Leverkusen yang berpengalaman.
Kehadiran Tah akan memperketat persaingan di posisi bek tengah, memberikan tekanan tambahan bagi Ronald Araujo untuk mempertahankan tempatnya.
Persaingan yang makin intens ini berdampak signifikan pada mental Araujo. Sebagai satu di antara pemain yang sebelumnya dianggap pilar utama di lini pertahanan Los Blaugrana, kondisi ini membuatnya merasa tidak yakin dengan masa depannya di klub.
Laporan juga menyebutkan bahwa Araujo merasa lelah secara mental akibat situasi ini. Hal ini dapat dimengerti mengingat posisinya sebagai pemain nomor 4 yang selalu diandalkan sejak debutnya bersama tim utama Barcelona.
Keadaan ini tidak luput dari perhatian klub-klub besar Eropa. Juventus, yang sedang berusaha memperkuat lini pertahanan untuk bersaing di Serie A, menunjukkan minat serius pada Araujo.
Selain itu, Arsenal dilaporkan memiliki ketertarikan untuk merekrut bek tengah berusia 24 tahun ini.
Bagi Araujo, bergabung dengan klub baru yang menjanjikan waktu bermain reguler mungkin menjadi solusi terbaik untuk mengatasi situasinya di Barcelona.
Hingga saat ini, belum ada keputusan resmi terkait kemungkinan kepindahan Ronald Araujo. Barcelona diyakini tidak ingin kehilangan satu di antara bek terbaik mereka, tetapi persaingan yang makin ketat membuat opsi untuk hengkang tetap terbuka. (Amin)