JAKARTANEWS.ID – JAKARTA: Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan sejumlah orang yang sempat terjebak kebakaran di gedung Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat, Rabu (15/1/2025) malam. Mereka telah dievakuasi oleh petugas Palang Merah Indonesia (PMI).
Satriadi mengonfirmasi sebanyak 9 orang sempat terjebak dalam kebakaran, terdiri dari delapan laki-laki dan satu perempuan. Mereka saat ini telah dibawa menggunakan ambulans oleh PMI untuk penanganan lebih lanjut.
“Ya, betul (delapan laki-laki dan satu perempuan). Jadi sudah di PMI, sudah dievakuasi, di ambulans,” kata Satriadi di lokasi, Kamis (16/1/2024) dini hari.
Satriadi mengatakan hingga saat ini belum menerima informasi terkait adanya korban luka dan jiwa maupun petugas yang mengalami cedera selama proses evakuasi dan pemadaman.
Petugas fokus melokalisir api di lantai dari lantai 7 hingga 9, agar tidak merambat ke lantai enam dan lantai-lantai lainnya.
Satriadi menjelaskan bahwa dua strategi diterapkan untuk memadamkan api. Strategi pertama dilakukan dari luar gedung dengan menggunakan tiga unit fire stick dan satu unit bronco skylight.
Sementara itu, tim pemadam kebakaran juga memasuki gedung dengan menggunakan breathing apparatus dan perlengkapan APD lengkap untuk melakukan pemadaman dari dalam.
Satriadi mengatakan hingga saat ini sebanyak 27 unit mobil pemadam kebakaran dengan 150 personel dikerahkan untuk menjinakkan si jago merah.
Hingga kini, penyelidikan terkait penyebab pasti kebakaran masih berlangsung. Meski demikian, saksi-saksi mengindikasikan bahwa api berasal dari diskotek di gedung tersebut.
“Diskotek itu selalu ramai dan kemungkinan besar ada faktor kelalaian, tapi itu biar diselidiki lebih lanjut,” kata seorang warga sekitar.
Insiden ini juga menjadi pelajaran penting bagi pengelola gedung-gedung bertingkat, terutama yang memiliki aktivitas komersial padat. Kejadian serupa seharusnya dapat dicegah dengan pengawasan ketat, pemeriksaan berkala sistem keamanan gedung, dan sosialisasi terkait mitigasi kebakaran kepada seluruh tenant dan pengunjung.
Sambil menunggu hasil investigasi dari pihak berwenang, masyarakat yang terdampak berharap ada langkah nyata untuk mencegah kejadian serupa dan memberikan kompensasi kepada mereka yang kehilangan mata pencahariannya akibat insiden ini. (Amin)